Selama ini, diketahui bahwa Indonesia merupakan salah satu penyumbang terbesar pendapatan BlackBerry dalam hal penjualan perangkat. Selain itu, pengguna BlackBerry Messenger baik di perangkat BlackBerry atau lintas platform pun banyak juga yang berasal dari Indonesia.
Sayangnya, hal ini sebelumnya tak diperhatikan dengan seksama oleh BlackBerry di masa kepemimpinan Lazaridis hingga Heins. Indonesia pun dianggap hanya sebagai pasar pelengkap saja dibandingkan dengan pasar BlackBerry yang sebenarnya, yaitu para korporat dan pebisnis.
Namun hal ini coba diubah oleh Chen. Di bawah tangan dinginnya, Chen mulai memahami keinginan pasar agar BlackBerry mampu membuat smartphone yang bisa dijangkau semua kalangan termasuk di Indonesia.
"Kemitraan ini menunjukkan komitmen jangka panjang BlackBerry terhadap pasar perangkat dan tekad kami untuk terus menjadi pemimpin dalam inovasi dan solusi mobile end-to-end yang aman," kata John Chen, CEO BlackBerry, dalam press release yang diterima merdeka.com (20/12) saat menanggapi kerjasama lima tahun BlackBerry dengan Foxconn.
Belum diketahui perangkat murah apa yang akan dijual BlackBerry di Indonesia. Namun, jika merujuk pada rumor yang sempat berkembang beberapa bulan sebelumnya, kemungkinan BlackBerry C series yang memiliki nama kode Kopi akan jadi salah satunya.
sumber - merdeka.com
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung, jangan bosan-bosan untuk mengunjungi blogasik yaa ;)